Langsung ke konten utama

Upaya Percegahan Diri dari Bahaya Narkoba

Pencegahan Primer (Primary Prevention)
Upaya ini terutama dilakukan untuk mengenali kelompok yang mempunyai resiko tinggi untuk meyalahgunakan NAPZA, setelah itu melakukan itervensi terhadap mereka agar tidak menggunakan NAPZA. Upaya pencegahan ini dilakukan sejak anak berusia dini, agar faktor yang dapat menghambat proses tumbuh kembang anak dapat diatasi dengan baik.
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam upaya pencegahan ini antara lain:
  1. Penyuluhan tentang bahaya narkotika
  2. Penerangan melalui berbagai media mengenai bahaya narkotika
  3. Pendidikan tentang pengetahuan NAPZA dan bahayanya
Pencegahan Sekunder
Pencegahan sekunder dilakukan pada penyalahguna pada tahap coba-coba serta komponen masyarakat yang berpotensi menyalahgunakan narkotika.
Kegiatan yang dilakukan pada pencegahan ini antara lain:
  1. Deteksi dini anak yang menyalahgunakan narkotika
  2. Konseling
  3. Bimbingan sosial melalui kunjungan rumah
  4. Penerangan dan pendidikan pengembangan individu
Pencegahan Tersier
Pencegahan Tersier Pencegahan ini dilakukan orang yang sedang menyalahgunakan narkotika dan yang pernah menyalahgunakan narkotika agar tidak kembali menyalahgunakan narkotika.
Kegiatan yang dilakukan antara lain:
  1. Konseling dan bimbingan sosial kepada pengguna dan keluarga serta kelompok lingkungannya.
  2. Menciptakan lingkungan yang kondusif bagi bekas pengguna.
Penanganan kasus yang dilakukan oleh RSKO , RSJ, RSU pada umumnya hanya pada masalah medik akut, kronis, dan medik dengan komplikasi. Biasanya pasien yang ditangani di institusi ini akan menjalani detoksifikasi untuk menghilangkan pengaruh narkotika dan menghambat pemakaian lebih lanjut yang pelaksanaannya dilakukan oleh dokter.
Selanjutnya, penanganan perbaikan perilaku dilakukan oleh bagian rehabilitasi/panti rehabilitasi yang pada umumnya di luar institusi rumah sakit. Penanganan penyalahguna di institusi tersebut dilakukan melalui berbagai pendekatan non medis seperti sosial, agama, spiritual, therapeutic community, dan pendekatan alternatif lainnya


sumber= https://www.psychologymania.com/2012/08/upaya-penanggulangan-penyalahgunaan.html

Komentar

Entri Populer

Alat Optik Periskop

PERISKOP   Periskop adalah alat optik yang berfungsi untuk mengamati benda dalam jarak jauh atau berada dalam sudut tertentu. Bentuknya sederhana, yaitu berupa tabung yang dilengkapi dengan cermin/prisma pada ujung-ujungnya. Prisma ini akan memantulkan cahaya yang datar sejajar padanya, kemudian diatur sedemikian rupa sehingga membentuk sudut 45 derajat terhadap sumbu tabung.   Periskop digunakan pada tank dan kapal selam. Para  navigator  kapal di kapal selam memanfaatkan periskop untuk mengamati gerak-gerik yang terjadi di permukaan laut. Ketika kita melihat ujung bawah,cahaya sejajar masuk lewat ujung atas mengenai cermin, oleh cermin akan dipantulkan membentuk sudut 45 derajat ke cermin bawah yang juga membentuk 45 derajat. Sinar-sinar pantul sejajartadi akan dipantulkan kembali ke mata kita yang melihat dari ujung bawah sehingga kamu dapat melihat benda-benda yang berada di ujung atas.  Prinsip kerja Periskop: Cahaya dari benda akan masuk secara horiz

RADIO

Pengertian Radio Radio ialah sebuah teknologi yang mana dipakai sebagai pengiriman sinyal dengan menggunakan sebuah cara modulasi dan juga dengan menggunakan cara radiasi gelombang elektromagnetik. Dan gelombang ini melintas dan juga merambat dengan melalui udara dan juga dapat merambat lewat ruang angkasa yang hampa udara, karena gelombang ini tidak memerlukan sebuah medium pengangkut, diantaranya seperti molekul udara. Pengertian Gelombang Radio Gelombang radio ialah sebuah gelombang yang memiliki frekuensi yang paling kecil atau panjang geombang yang paling panjang. Gelombang radio yang mana ada di dalam sebuah rentang frekuensi yang luas dan meliputi beberapa Hz hingga gigahertz (GHz/orde pangkat 9). Dan biasanya juga dihasilkan dari rangkaian isolator di dalam alat-alat elektronika. Dan spektrum gelombang radio yang dipisahkan dalam sebuah pita-pita frekuensi ataupun panjang gelombang. Cara Kerja Radio Sudah diberikan penjelasan tentang pengertian radio dan juga gelomba

TELEVISI

Gelombang Elektromagnetik Pada Televisi Gelombang TV adalah gelombang elektromagnetik yang sangat kompleks. Hal ini disebabkan oleh kenyataan bahwa gelombang TV mengandung informasi tidak hanya suara, tetapi juga informasi dalam bentuk gambar. Oleh karena itu, gelombang TV terdiri atas : 1. gelombang “blanking”, yang berfungsi menghaspus berkas elektron pada saat “retrace” pada proses “scanning” sebuah gambar. 2. gelombang sinkronisasi vertikal dan horizontal, yang berfungsi mensinkronkan proses scanning dalam arah vertikal dan horizontal. 3. gelombang AM, yang berfungsi membawa informasi gambar. 4. gelombang FM, yang berfungsi membawa informasi suara. Jadi sinyal suara dikirimkan dalam bentuk modulasi FM, sedangkan gambar dalam bentuk modulasi AM. Oleh karena itu, suara yang dibawa oleh gelombang TV cenderung lebih tahan terhadap gangguan kelistrikan alam, sedangkan gambar lebih mudah terganggu. Disamping itu, karena gelombang TV mengandung gelombang FM, maka agar siar